Mahasiswa. Wah, gelar "maha" terasa begitu agung didengar telinga. Auranya pun berbeda dibandingkan dengan siswa. Nah, bagi Anda umumnya yang akan masuk ke dunia kuliah beberapa hal berikut menarik untuk disimak.
Pertama, mencari tempat tinggal.
Jika Anda terpaksa kuliah di kota yang jauh dari rumah, tentu perlu mencari alternatif lain. Sebenarnya bisa saja jika Anda memaksakan diri untuk PP ( pulang - pergi ) dari rumah ke tempat kuliah. Satu atau dua bulan mungkin masih sanggup.
Namun, seiring dengan jadwal perkuliahan yang kadang tak teratur juga ketika tugas kuliah mulai menumpuk, bisa-bisa energi Anda akan terkuras habis di jalan. Apalagi jika waktu kuliah dari pagi hingga malam. Belum lagi jika ada tugas kuliah yang harus dikumpulkan esok harinya.
Paling tidak ada tiga alternatif untuk menyiasati hal ini. Pertama, tinggal bersama saudara atau kerabat terdekat Anda yang lokasinya dekat dengan tempat kuliah. Kedua, tinggal di asrama yang telah disediakan oleh kampus. Ketiga, menyewa tempat kos. Dengan catatan, di mana pun Anda tinggal, pastikan tempat tersebut memiliki lokasi strategis dekat dengan kampus dan fasilitas seperti rental komputer, warnet, dan tempat fotokopi.
Kedua, pergaulan.
Memasuki dunia kampus berarti bertemu dengan lingkungan yang benar-benar baru dan berbeda. Biasanya banyak mahasiswa yang terlena dengan euforia awal semester. Mereka merasa dunia kampus lebih bebas dibandingkan dunia sekolah.
Seragam sudah tak digunakan, bebas memilih mata kuliah yang disukai, dan segala macam kebebasannya. Hati-hati, jika salah bergaul, bisa-bisa awal semester nilai Indeks Prestasi (IP) Anda bernasib Nasakom (Nasib Satu Koma). Tentu agak sulit mendongkrak Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di akhir kuliah nanti.
Bergaul ketika baru masuk tentu bukan hal yang dilarang. Namun, sebaiknya Anda bijak memilih teman yang benar-benar asyik diajak bergaul dan asyik juga diajak berdiskusi dan belajar. Bergaulah dengan orang yang benar-benar serius ingin belajar!
Ketiga, belajar di kampus.
Jika di sekolah biasa belajar dari buku dan Guru sebagai satu-satunya sumber informasi, di kampus jelas berbeda. Cara belajar di kampus lebih asyik! Biasanya sebelum kuliah, Anda akan diberi silabus perkuliahan yang berisi hal-hal apa saja yang akan dipelajari selama satu semester dan buku apa saja yang akan dijadikan pegangan.
Triknya disini adalah Anda dapat mencari dan mempelajari buku acuan tersebut terlebih dahulu. Lalu, ketika dosen menerangkan, silahkan Anda bertanya hal-hal yang Anda anggap kurang jelas atau membingungkan.
Biasanya, dosen menyukai mahasiswa yang aktif dan tentu saja antusias mengikuti kuliahnya. Jika Anda sudah dikenal baik oleh dosen, perkara nilai bagus di akhir semester hanya tinggal menunggu waktu. Jadi, selamat menjadi "maha".
No comments:
Post a Comment